Timpora Tingkat Kecamatan Digelar Di Banjarnegara

Banjarnegara - Kantor Imigrasi Cilacap menggelar Rapat Koordinasi Tim Pengawasan Orang Asing (Timpora) tingkat Kecamatan Se-Kabupaten Banjarnegara, Kamis (7/9). Digelar selama satu hari, kegiatan ini dilaksanakan di Gedung Madukara, Surya Yudha Park, Banjarnegara. 

Hadir mewakili Kanwil Kemenkumham Jawa Tengah, Acan Hitulis selaku Kepala Bidang Intelijen dan Penindakan Keimigrasian dan Jumiyo JFT Analis Keimigrasian Madya Kanwil Kemenkumham Jawa Tengah. Pelaksanaan Rapat Koordinasi Timpora ini turut mengundang seluruh Camat di Kabupaten Banjarnegara serta Forkopimda Kabupaten Banjarnegara. 

Baca juga: Dibalik Proses Penerbitan HGU PT Kapuas Sawit Sejahtera, 11 Poin Kesimpulan

Acan Hitulis mewakili Kepala Divisi Keimigrasian memberikan sambutan sekaligus membuka kegiatan Rapat Timpora Banjarnegara.

Dalam sambutannya ia menyampaikan bahwa dalam melakukan pengawasan orang asing di Wilayah Banjarnegara ini diperlukan sinergitas melalui koordinasi Timpora ini. Koordinasi Timpora ini harus dibentuk sampai tingkat kecamatan bahkan hingga desa dan RT RW, dengan begitu maka pengawasan orang asing lebih mudah dilakukan. 

Baca juga: Joko Widodo: Membangun IKN Harus Berbasis Green Economy

"Dalam melakukan pengawasan orang asing diperlukan adanya koordinasi Timpora ditingkat kecamatan bahkan hingga tingkat Desa dan RT RW. Sehingga pengawasan orang asing lebih mudah dilakukan. Melalui Rapat ini diharapkan adanya sinkronisasi data orang asing yang ada di Banjarnegara guna memudahkan melakukan pengawasan", ujar Acan. 

Kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh Army Abrianto Siregar selaku Kasubsi Penindakan Keimigrasian Kantor Imigrasi Cilacap dan Jumiyo selaku Analis Keimigrasian Ahli Madya Kanwil Kemenkumham Jateng serta diselingi dengan tanya jawab. 

Baca juga: Jelang Perayaan Tahun Baru Pemkab Cilacap Bersama TNI POLRI Terus Gelar Patroli Gabungan

Selesai pelaksanaan Rapat Timpora ini diharapkan adanya sinergitas Timpora Banjarnegara yang baik sehingga pengawasan orang asing semakin mudah. Mudahnya melakukan pengawasan orang asing akan dapat menekan angka pelanggaran yang dapat dilakukan orang asing.